Atas raga yang mampu menjamah alam
Atas pemikiran-pemikiran yang selalu
mengena keadaan
Tak tahu harus bilang apa
Atas kedipan-kedipan mata yang
terbelalak takjub
Tak tahu harus bilang apa
Atas kedamaian yang tersalur dari
orang-orang yang Engkau sayangi
Tak tahu harus bilang apa
Atas keadaan menjadi penguasa serta
menjadi panglima yang tangguh
Tak tahu harus bilang apa…
Tak tahu harus bilang apa…
Hanya sepatah kata
Allah!
Hanya itu, yang mampu ku hentakkan
dari dalam relung hatiku
Krapyak,
2 Dzulhijjah 1430 H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar